MUARATEBO - Tiga orang spesialis pencurian ternak yang meresahkan warga di daerah Tebo, berhasil diringkus aparat kepolisian, Sabtu (24/5) lalu. Para pelaku dilumpuhkan unit Reskrim Polres Tebo, pada pukul 17.00 Wib.
Salah satu pelaku adalah oknum anggota Kepolisian, yakni Nur Gunawan Alias Nunung Warsito (31), yang merupakan warga Desa Tegal Arum, Kec. Rimbo Bujang Kab Tebo.
Selain Nur Gunawan, pelaku lainnya adalah Heriyanto Alias Erik Bin Hasan (25), Supir beralamat di Jalan 16 Kota Baru Jambi Dan terakhir Suprianto Alias Katok Bin Selamat Subanji (37), Wiraswasta, beralamat lorong Asparagus 16, Kecamatan Kota Baru, Jambi.
Kasat Reskirim Polres Tebo, AKP Ridwan Hutagaol, menegaskan, para pelaku ditangkap setelah mendapatkan laporan dari salah seorang warga yang kehilangan hewan ternaknya. Korban atas nama Jafar Bin Ngadi (42) warga Afdeling V PTPN VI Desa Karang Dadi Kecamatan Rimbo Ilir. Korban melaporkan kehilangan ternaknya bersama kedua saksi, yakni Daud (42) dan Marihot Nainggolan (40).
“Para pelaku termasuk profesional, modus yang digunakanya adalah pelaku memberikan putas di sekitar sapi. Setelah sapi pingsan barulah pelaku mengambil sapi dan langsung memasukan kedalam mobil bak, salah satu pelakunya adalah anggota Polri," sebut Ridwan.
Adapun hewan ternak yang dicuri pelaku adalah 2 ekor sapi yang sudah mati, sapi-sapi tersebut oleh pemilik dan warga sekitar dibiarkan berkeliaran mencari makan di semak-semak. Pelaku yang berjumlah tiga orang tersebut langsung menangkap sapi tersebut dengan mengunakan putas.
Selanjutnya masih kata Kasat, korban dan saksi melihat langsung kejadian tersebut, dimana para pelaku tengah memasukkan sapi kedalam mobil.
"Setelah melihat kejadian pencurian, korban dan saksi langsung melaporkan kejadian itu ke anggota kita. Polisi dan masyarakat langsung mengamankan pelaku dan barang bukti," katanya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan adalah, kendaraan roda 4 merk Suzuki Flash nopol B 8005 GUN warna silver, 4 buah putas, rumput dan 1 buah HP Nokia warna hitam.
Warga di sekitar yang mengetahui pencuri ternak dibekuk polisi, hampir saja menghakimi sendiri para pelaku. Beruntung pihak kepolisian lebih dahulu mengamankan para pelaku tersebut.
Di hadapan petugas, para pelaku mengakui perbuatan dan siap mempertanggung jawabkan segalanya.
"Untuk proses lebih lanjut, kita kembangkan dulu kasusnya, siapa tahu masih ada pelaku lainnya," tandas Kasat.
Adapun hewan ternak yang dicuri pelaku adalah 2 ekor sapi yang sudah mati, sapi-sapi tersebut oleh pemilik dan warga sekitar dibiarkan berkeliaran mencari makan di semak-semak. Pelaku yang berjumlah tiga orang tersebut langsung menangkap sapi tersebut dengan mengunakan putas.
Selanjutnya masih kata Kasat, korban dan saksi melihat langsung kejadian tersebut, dimana para pelaku tengah memasukkan sapi kedalam mobil.
"Setelah melihat kejadian pencurian, korban dan saksi langsung melaporkan kejadian itu ke anggota kita. Polisi dan masyarakat langsung mengamankan pelaku dan barang bukti," katanya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan adalah, kendaraan roda 4 merk Suzuki Flash nopol B 8005 GUN warna silver, 4 buah putas, rumput dan 1 buah HP Nokia warna hitam.
Warga di sekitar yang mengetahui pencuri ternak dibekuk polisi, hampir saja menghakimi sendiri para pelaku. Beruntung pihak kepolisian lebih dahulu mengamankan para pelaku tersebut.
Di hadapan petugas, para pelaku mengakui perbuatan dan siap mempertanggung jawabkan segalanya.
"Untuk proses lebih lanjut, kita kembangkan dulu kasusnya, siapa tahu masih ada pelaku lainnya," tandas Kasat.
Sumber : http://www.jambiekspres.co.id
#kandangdotcom
No comments: